SISTEM PAKAR DALAM BIDANG PSIKOLOGI

Artikel ini di publikasikan untuk memenuhi tugas softskill Pengantar Teknologi Sistem Cerdas.

SISTEM PAKAR DALAM BIDANG PSIKOLOGI

 Sistem pakar adalah sistem yang dibuat untuk dapat menyerupai kemampuan seorang pakar/ahli dalam memecahkan suatu permasalahan. Pada jurnal ini, sistem pakar dibuat dengan dua tujuan, pertama, untuk  tes psikologi online, yang indikatornya menggunakan Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) yang merupakan tes kepribadian yang menggunakan beberapa karakteristik.

Kedua, untuk penelusuran minat bakat siswa dengan metode Rothwell Miller Inventory Blank (RMIB). Sistem pakar ini diharapkan dapat membantu siswa dalam menentukan jurusan studi sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki agar tidak mendapat kesulitan saat menjalani studi yang sudah dipilihnya.

PEMBAHASAN

Sistem Pakar dalam Bidang Psikologi untuk Tes Kepribadian

Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) yang merupakan tes kepribadian yang menggunakan empat karakteristik dan mengklasifikasikan individu ke dalam salah satu dari 16 tipe kepribadian. Dengan mengetahui karakteristik seseorang, orang akan mudah memahami dan saling mengerti, sehingga bisa meminimalkan kesalahpahaman yang sering terjadi.

Berdasarkan jawaban yang diberikan dalam tes tersebut, individu diklasifikasikan ke dalam karakteristik ekstrover atau introver, sensitifatau intuitif, pemikir atau perasa, dan memahami atau menilai. Pilihan-pilihan perilaku ini memberi pemahaman mendalam tentang gaya kepemimpinan, gaya kerja, dan gaya komunikasi. MBTI mengukur pilihan, bukan kecakapan, kemampuan atau pengembangan diri yang dicapai.

Sistem pakar ini sangat berguna didunia pendidikan dan pengembangan diri karena dapat memahami kelebihan dan kelemahan yang ada pada diri sendiri, sehingga dapat lebih fokus mengembangkan kelebihan yang ada dan memperbaiki kelemahan agar menjadi lebih baik.

Sistem Pakar dalam Bidang Psikologi untuk Tes Minat Bakat  

Tes yang dilakukan untuk menentukan minat dan bakat adalah Rothwell Miller Inventory Blank (RMIB) yang dibuat oleh Rothwell-Miller. Tes ini digunakan pada dunia Pendidikan untuk menentukan penjurusan saat SMA, dan Perguruan Tinggi, serta dapat digunakan dalam dunia kerja untuk menentukan posisi jabatan.

Manfaat yang diharapkan dengan adanya sistem pakar ini adalah  diperoleh kesamaan pandangan, sehingga terjadi hubungan yang harmonis, yang saling mengerti untuk ketentraman, kedamaian yang jauh dari pertikaian, pertengkaran dan permusuhan.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Berdasarkan jurnal yang sudah saya ringkas diatas, saya mengetahui bahwa MBTI dan RMIB adalah alat/mesin yang dibuat untuk mempermudah kita dalam menentukan kepribadian seseorang, dan mengetahui minat bakatnya, sehingga tidak terjadi kekeliruan dalam menilai seseorang dan dapat menerima perbedaan satu sama lain serta mengurangi kebimbangan dalam menentukan jurusan di SMA atau Perguruan Tinggi yang sesuai dengan minat dan bakat seseorang. Hal ini membuktikan bahwa, manusia dapat membuat suatu alat/mesin cerdas yang dapat mempermudah seseorang untuk mengetahui kepribadian, minat, dan bakatnya.

Namun, MBTI dan RMIB bukanlah solusi terbaik dalam menentukan ketiga aspek tersebut. Karena alat tersebut memiliki keterbatasan dalam penilaian seseorang. Dalam tes tersebut, seseorang mungkin akan ragu dirinya masuk dalam kategori mana, dan memilih untuk menjawab dengan jawaban yang mendekati. Maka hasil yang akan keluar tidak terlalu akurat dan sesuai dengan apa yang sebenarnya. Maka, dibutuhkan kemampuan seorang pakar/ahli untuk terjun langsung dan mendengar keluhan dari orang tersebut untuk menarik kesimpulan. Hal ini menunjukkan bahwa, kecerdasan manusia tidak dapat dilampaui oleh alat/mesin yang dibuatnya.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

sumber : http://www.academia.edu/download/46513360/andayati_15432.pdf